Rapat Komisi III DPR RI dengan Jaksa Agung HM Prasetyo, Selasa (19/1) malam diwarnai dengan walkout (WO) dari Fraksi Partai Gerinda. Anggota Komisi III DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan kekecewaannya kepada jaksa agung hingga menyebabkan fraksinya memilih WO dari rapat tersebut.

"Kami tunggu-tunggu tapi pertanyaan kami tidak dijawab,muter-muter saja," kata Sufmi.

Dijelaskan Ketua Poksi Gerindra di Komisi III DPR ini pihaknya mengajukan sejumlah pertanyaan kepada Jaksa Agung, diantaranya terkait alasan ditariknya Jaksa Yudi Kristana dari Komisi Pemberantasan Korupsi. Yudi merupakan Jaksa senior KPK yang menangani kasus korupsi Bansos Sumatera Utara yang menjerat Pengacara senior OC Kaligis.

Tidak hanya itu, fraksinya juga mempertanyakan kasus pajak PT Mobile 8, dimana Jaksa Agung menyebut sudah mencekal Dirut perusahaan tersebut, Harijaya. Namun Fraksi Gerinda menilai nama tersebut tidak pernah menjabat posisi sebagai Dirut perusahaan itu.

Aksi WO dari Fraksi Partai Gerinda ini membuat pimpinan rapat sekaligus Ketua Komisi III, Aziz Syamsudin meminta pandangan dari seluruh anggota Komisi III lainnya. Hingga kemudian disepakati rapat ditunda hingga Rabu (20/1) siang.

“Rabu Pukul sepuluh pagi, kita akan rapat internal terlebih dahulu untuk lobi. Rapat kerja dengan Jaksa Agung akan kita mulai pukul satu siang," ucap Politisi dari Fraksi Partai Golkar ini. (Ayu), foto : arief/parle/hr.